Breaking News

  • Waspada! Sepuluh Kebiasaan Ini Bisa Bikin Anda Pikun   ●   
  • Dinyatakan Sehat, Jemaah Haji Asal Pekanbaru Diberangkatkan Bersama Kloter BTH – 07   ●   
  • Alfedri Doakan Calon Jamaah Haji Siak Tetap Sehat dan Selamat Pulang Pergi   ●   
  • Menuju Pilkada Dumai, Dokter Ridho Dapat Diterima Berbagai Pihak   ●   
  • Diharapkan Dumai Jadi Pusat Pelayanan Kesehatan   ●   
Gen-Z Ramai-ramai Tinggalkan Smartphone, Beralih ke Ponsel Fitur
Minggu 09 April 2023, 10:12 WIB

RIAUTRUST.com - Ponsel fitur kembali dilirik oleh para generasi Z atau Gen-Z di Amerika Serikat akhir-akhir ini. Bahkan, mereka kini meninggalkan ponsel pintar atau smartphone dan beralih ke ponsel fitur.

Sebagai informasi, gen-Z merupakan mereka yang lahir pada 1997-2012.

Lantas, apa itu ponsel fitur hingga mampu menggantikan smartphone di AS?

Mengenal apa itu ponsel fitur Dikutip dari PC Mag, ponsel fitur adalah jenis ponsel yang memiliki lebih banyak fitur daripada ponsel standar tetapi tidak setara dengan smartphone. Misalnya, ponsel fitur mungkin menawarkan penelusuran Web dan email, tetapi umumnya tidak dapat mengunduh aplikasi.

Diperkenalkan pada 1990-an, ponsel ini memiliki fungsi lebih banyak dibandingkan ponsel biasa. Ini dapat melakukan dan menerima anggilan, mengirim pesan teks, dan menyediakan beberapa fitur lanjutan yang terdapat pada ponsel cerdas.

Tidak mendukung aplikasi tambahan Ponsel fitur dirancang untuk konsumen yang menginginkan ponsel multifungsi tetapi tidak bersedia membayar harga yang lebih tinggi dari smartphone.

Ponsel ini juga dikenal sebagai dumb phone, sebuah istilah untuk membedakannya dengan smartphone, seperti dikutip dari Techopedia.

Biasanya, ponsel berfitur memiliki karakteristik dasar ponsel. Termasuk di antaranya memiliki kemampuan seperti pemutar media portabel, kamera digital, pengatur pribadi, dan akses Internet.

Pada 2011, ponsel fitur menyumbang 70 persen ponsel yang terjual di seluruh dunia. Meskipun tidak ada perbedaan standar antara ponsel fitur dan smartphone, ponsel jenis ini biasanya tidak mendukung aplikasi tambahan. Selain itu, ponsel fitur juga memiliki kapasitas pemrosesan dan penyimpanan yang terbatas dan tidak memiliki opsi konektivitas multimedia dan Internet yang canggih.

Alasan penggunaan ponsel fitur bagi gen-Z yakni pemakaian ponsel fitur dapat membatasi waktu penggunaan layar (screen time limit) dan menjaga kesehatan mental.

"Ini adalah salah satu hal terbaik yang pernah saya lakukan untuk kesehatan mental saya karena saya dapat mengurangi stimulasi (pada smartphone)," kata seorang pengguna bernama Sarad Diedrick.

"Saya dapat menciptakan lebih banyak ruang, mengenal emosi dalam diri saya, dan memikirkan dampak jika saya tidak terlibat dalam penggunaan smartphone," sambungnya.

Dalam laporan yang sama, penggunaan smartphone disebut memiliki dampak yang cukup signifikan terhadap kesehatan mental seseorang, khususnya kalangan remaja. Apalagi, sejumlah anak dan remaja AS sudah diberikan akses smartphone di usia yang masih sangat muda, yakni 11 tahun.

Hal tersebut kerap menambah kekhawatiran sejumlah pakar dan pihak pemerintah setempat.

Sumber     :     
Merdeka.com




Untuk saran dan pemberitaan informasi silakan kontak HP: 0812-76-47104, email: redaksi_riautrust@yahoo.com
free html hit counter

Copyright © 2023 riautrust.com - All Rights Reserved
Scroll to top