PELALAWAN - Hari kedua pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP dan sederajat, Selasa (23/4/2019), di Kabupaten Pelalawan berjalan aman dan lancar. Hal tersebut menyusul tidak ditemukan kendala berarti di lapangan.

Meskipun demikian, dilaporkan untuk pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada sehari sebelumnya, terjadi penundaan satu jam. Hal itu diakibatkan, lantaran kendala listrik mati, akan tetapi persoalan bisa diatasi.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Pelalawan Zalal, Selasa (23/4/2019) mengatakan pihaknya memastikan pelaksanaan UN di Pelalawan berjalan lancar.

"Hingga saat ini, atau hari kedua pelaksanaan UN berjalan lancar, tidak ada kita terima laporan dari seluruh sekolah yang mengikuti UN di Pelalawan," terang Kadisdik didampingi Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Pelalawan, Anton Timur Jaelani S.Pd MH.

Diterangkan Kadis, adapun yang mengikuti UN tahun ini, sebanyak 6.086 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat. UN ini, dibagi dua kelompok jenis ujian. Diantaranya, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK dan Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP).

Pada UN ini, sebutnya, ada empat mata pelajaran yang diujiankan yakni, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

Dikatakannya, dari total peserta 6.086 siswa SMP dan MTs swasta maupun negeri, yang menyelenggarakan UNBK sebanyak 32 sekolah dengan peserta mencapai 2.068, dimana laki-laki 1.066 dan perempuan 1.002 orang.

Sementara total peserta UNKP mencapai 4.018 dari 60 sekolah dengan rincian laki-laki 2.042 dan perempuan 1.976. [cakaplah]