Breaking News
Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes | Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong | Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal | Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM | AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023 | Visa Jemaah Calon Haji Riau Dicetak, 6 Kloter Sudah Selesai Jumat, 26 April 2024

 
Ketua TP PKK Inhu Buka Sunat Masaal Gratis di Kelayang
Senin, 21-10-2019 - 11:06:24 WIB

INHU - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Rezita Meylani Yopi buka acara Sunat Massal di Kecamatan Kelayang, Sabtu (19/10/2019).

Di hari ke tigabelas ini, Rezita Meylani Yopi didampingi sejumlah Kadis dan Kabag Kesra Setdakab Inhu, Krisdiantoro, juga menyerahkan bingkisan kepada anak peserta sunat massal.

Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Inhu Rezita Meylani Yopi mengungkapkan bahwa sunat massal yang dilaksanakan Pemkab Inhu ini telah menginjak tahun ke sembilan. Selama sembilan tahu itu sudah 11.680 anak di seluruh Kabupaten Inhu diberikan sunat gratis.

"Kepedulian ini merupakan salah satu upaya nyata memenuhi 32 hak anak agar fungsi dan keberadaan pemerintah daerah benar-benar dapat dirasakan di tengah-tengah masyarakat. Komitmen pemerintah untuk melaksanakan kegiatan ini terus dilakukan dan berkelanjutan," kata Rezita.

Ia juga mengajak kepada masyarakat khususnya para orang tua agar senantiasa meningkatkan kepedulian yang sama terhadap pemenuhan kebutuhan dan perlindungan anak.

"Harapan saya semoga sunat massal ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan", ujarnya.

Saat meninjau pelaksanaan sunat massal yang dilaksanakan di Aula Kantor Camat Kelayang, Rezita pun ikut memberikan semangat kepada anak-anak. Bahkan membantu memasangkan sarung kepada anak-anak peserta yang telah disunat.

Kepala Bagian Kesra (Kabag Kesra) Setdakab Inhu, Krisdiantoro mengatakan, sunat massal ini merupakan salah satu aksi kepedulian Pemkab Inhu kepada warga kurang mampu.

"Kegiatan sunat massal ini sudah rutin dilaksanakan setiap tahun dan sudah berjalan sembilan tahun. Selain untuk membantu warga kurang mampu, sunat massal ini juga dinilai mengandung keagamaan dan kesehatan", ujarnya kepada PI disela-sela kegiatan.

Ditambahkannya, Pemkab Inhu berkomitmen agar sunat massal ini dapat terus berjalan setiap tahun.

Selaku fasilitator penyelenggaraan sunat massal di Kabupaten Inhu ia mengatakan, di tahun ke sembilan (2010-2019) penyelenggaraan, sudah 12 ribu orang anak dibantu sunat massal oleh Pemkab Inhu. Ini merupakan perwujudan dari 32 hak anak, salah satunya hak atas kesehatan.

"Rata-rata disetiap kecamatan melebihi kuota, harusnya 980 peserta di tahun 2019 ini, tapi antusias warga yang sangat besar maka sudah hampir 1.200 anak yang dibantu", katanya.

Diungkapkannya, untuk penyelenggaraan sunat massal ini, dana dari Kesra sendiri sekitar Rp 400 juta hingga Rp 500 juta, itu digunakan untuk semuanya, mulai dari tenaga medis, peserta sunat, obat-obatan dan juga bingkisan yang tadi diserahkan secara simbolis oleh Ibu Bupati, serta lainnya, sebutnya.

"Insya Alloh sampai selesai akan kita kondisikan, sianak datang sehat dan kembali sehat setelah disunat", ujarnya.

Sementara, Sekcam Kelayang Kadri, S.Pd mengatakan, kegiatan sunat massal di Kecamatan Kelayang yang semula diajukan sebanyak 70 orang anak dari kuota yang telah ditentukan, alhamdulillah dikabulkan sebanyak 75 orang anak. Ini dikarenakan antusias warga sehingga melebihi kuota, katanya.

Kadri mengucapkan terimakasih atas penyelenggaraan sunat massal ini dan berharap kegiatan serupa dapat dilanjutkan di tahun berikutnya. Dikesempatan itu ia juga mengatakan bahwa, saat ini Pemkab Inhu sudah membangun Kecamatan Kelayang diberbagai sektor, salah satunya sarana kesehatan Puskesmas di Desa Kota Medan. Selain itu juga pembangunan disektor lainnya seperti pendidikan, tuturnya lagi. (ASH)



 
Berita Lainnya :
  • Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
  • Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
  • Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
  • Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
  • AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
    #2 Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
    #3 Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
    #4 Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
    #5 AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023
    #6 Visa Jemaah Calon Haji Riau Dicetak, 6 Kloter Sudah Selesai
    #7 Penetapan NIP PPPK Pemprov Riau 2023 Masih Diproses BKN
    #8 Kisah Sulit Melaksanakan Haji di Zaman Khalifah Umar Bin Khattab
    #9 Thailand akan Bangun Gedung Tertinggi di Dunia, Ingin Kalahkan Burj Khalifa
    #10 Hujan Bakal Mengguyur Sebagian Wilayah Riau Hari Ini
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved