Breaking News
Adzan untuk Bayi Lahir dan Mayit Saat Dikubur Dilarang? Ini Penjelasan Mazhab Syafii | Dokter Imbau Stop Berikan Parasetamol ke Anak yang Demam Pascaimunisasi | Kalah dari Irak, Indonesia Harus Jalani Laga Playoff untuk Tiket Olimpiade | Jalin Kerja Sama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia,Ini Harapan Rektor UNRI | Catat, Berikut Jadwal Penerimaan Peserta Didik Baru SMA dan SMK Negeri di Provinsi | BMKG : Hujan Disertai Petir Masih Berpotensi di Sebagian Wilayah Riau Jumat, 3 Mei 2024

 
Dewi Tanjung, Caleg Gagal Pelapor HRS, Novel, Hingga Amien
Jumat, 08-11-2019 - 14:58:32 WIB

JAKARTA - Dewi Ambarwati atau Dewi Tanjung memunculkan kontroversi baru setelah melaporkan Novel Baswedan ke Polda Metro Jaya. Kader PDI Perjuangan itu menuding kasus yang menimpa Novel adalah rekayasa semata.

Lantas siapakah sebenarnya Dewi Tanjung?

Dewi diketahui pernah berkecimpung di dunia hiburan sebagai pesinetron. Wanita kelahiran 15 Januari 1980 itu diketahui pernah membintangi sinetron yang tayang di layar kaca, 'Tangis Kehidupan Wanita'.

Di kancah politik, Dewi kemudian bergabung dengan PDI Perjuangan. Ia ikut mendaftar sebagai caleg di partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri itu. Ia mencoba peruntungannya di daerah pemilihan V Jawa Barat dengan nomor urut 6, dapil yang sama dengan politikus nyentrik Adian Napitupulu.

Namun, upayanya melaju ke Senayan gagal. Ia hanya meraih sebanyak 7.311 suara. Tindakannya melaporkan Novel pun menimbulkan reaksi PDIP.

Partainya langsung bersikap 'lepas tangan' atas perilaku Dewi, dengan menyebut laporan Dewi bukan sikap partai, dan merupakan tindakan pribadi.

"Dewi tanjung dia menjadi salah satu caleg tapi apa yang dilakukan tidak terkait dengan partai," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.

Dewi juga pernah menjadi orang di antara perseteruann dua advokat yang pernah membela Habib Rizieq Shihab, Eggi Sudjana dan Kapitra Ampera pada Desember 2018 lalu. Dewi menceritakan ucapan Kapitra pada dirinya yang kemudian ditafsirkan Eggi Sudjana sebagai ancaman pembunuhan.

Setelah Eggi melapor ke polisi, Dewi merasa tak terima. Saat itu, kepada Republika.co.id, Kapitra Ampera sempat menunjukkan pesan singkat Dewi. Kapitra menunjukkan tangkapan layar (screenshot) percakapan antara Dewi dengan Eggi Sudjana.

"Kapitra itu kesel dan mau ajak akang berantem, bukan mau bunuh Eggi Sudjana, aneeh banget diplintir kata-kata aku," kata Dewi pada Eggi Sudjana melalui percakapan whatsapp.

Pernah Laporkan Rizieq Shihab

Sepak terjang Dewi di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) alias loket pelaporan kepolisian tak terjadi di perkara Novel Baswedan. Ia diketahui telah bolak balik mengadu ke polisi dengan berbagai tuduhan.

Pada 24 April 2019, dia pernah melaporkan Eggi Sudjana ke Polda Metro Jaya lantaran video ajakan people power yang tersebar di WhatsApp. Saat itu, Eggi dilaporkan atas dugaan makar dan ujaran kebencian.

Dengan perkara yang sama, pada 14 Mei 2019, Dewi juga melaporkan Imam Besar FPI Habib Rizieq, Ustaz Bachtiar Nasir dan Politikus Senior PAN Amien Rais. Dalam laporan Dewi, mereka dituduh melakukan makar lantaran ajakan people power, memprotes hasil Pemilu 2019 yang memenangkan Joko Widodo.

Terakhir, Dewi kembali muncul dengan laporan soal Novel. Sebelum melapor, ia memang kerap mengunggah konten di media sosial yang menuduh Novel melakukan rekayasa. Di akun YouTube-nya, Dewi bahkan pernah mengunggah konten tutorial 'make up' agar terlihat seperti luka Novel Baswedan. [REpublika]




 
Berita Lainnya :
  • Adzan untuk Bayi Lahir dan Mayit Saat Dikubur Dilarang? Ini Penjelasan Mazhab Syafii
  • Dokter Imbau Stop Berikan Parasetamol ke Anak yang Demam Pascaimunisasi
  • Kalah dari Irak, Indonesia Harus Jalani Laga Playoff untuk Tiket Olimpiade
  • Jalin Kerja Sama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia,Ini Harapan Rektor UNRI
  • Catat, Berikut Jadwal Penerimaan Peserta Didik Baru SMA dan SMK Negeri di Provinsi
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Adzan untuk Bayi Lahir dan Mayit Saat Dikubur Dilarang? Ini Penjelasan Mazhab Syafii
    #2 Dokter Imbau Stop Berikan Parasetamol ke Anak yang Demam Pascaimunisasi
    #3 Kalah dari Irak, Indonesia Harus Jalani Laga Playoff untuk Tiket Olimpiade
    #4 Jalin Kerja Sama dengan Universiti Kebangsaan Malaysia,Ini Harapan Rektor UNRI
    #5 Catat, Berikut Jadwal Penerimaan Peserta Didik Baru SMA dan SMK Negeri di Provinsi
    #6 BMKG : Hujan Disertai Petir Masih Berpotensi di Sebagian Wilayah Riau
    #7 Kitab Ini Ramal Israel Tamat pada 2022, Tanda Sebenarnya Mereka Sudah Hancur?
    #8 Bagaimana Islam Memandang Musik?
    #9 Microsoft Investasi Rp27,6 Triliun Untuk Pengembangan Cloud dan AI di Indonesia
    #10 Refly Harun Khawatir Jika Semua Parpol Dukung Prabowo-Gibran
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved