Akses Jalan Lama Guntung-Teluk Makmur Terabaikan
Rabu, 20-11-2019 - 21:59:30 WIB
DUMAI - Jalan lama yang menghubungkan Kelurahan Guntung dan Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, sudah lama terputus. Kini, jalan tersebut sudah terabaikan. Padahal, bisa menjadi jalan alternatif agar tidak melewati Jalan Arifin Ahmad yang banyak dilewati mobil truk bermuatan berat.
“Masyarakat bertekad memperjuangkan terbukanya jalan lama sepanjang 1,3 kilo meter ini. Bila terhubung jalan ini juga akan menjadi alternatif bagi anak-anak sekolah yang pulang pergi tanpa harus berjibaku dengan truk-truk dan mobil-mobil proyek yang bermuatan berat,” ujar Busari Muslim, tokoh masyarakat Kecamatan Medang Kampai, kemarin.
Menurutnya, jalan lama, yaitu Jalan Lestari di Kelurahan Guntung yang menyambung ke Jalan Mata Im di Kelurahan Teluk Makmur, dulunya sangat aktif digunakan oleh masyarakat sekitar tahun 80-an ke belakang. Namun, ketika Jalan Arifin Ahmad sudah mulai bagus, masyarakat ramai-ramai berpindah ke jalan baru.
Apalagi, jembatan penghubung antara dua kelurahan tersebut roboh di tahun 80-an. Sejak itu sampai saat ini ini kedua kelurahan terputus dan hanya menggunakan Jalan Baru. Padahal, jalan lama tersebut merupakan penghubung yang dapat merangkai pantai-pantai di sepanjang Kecamatan Medang Kampai tersebut.
“Harapan saya sebagai koordinator hak-hak adat Melayu kawasan Medang Kampai berharap kepada pihak pemerintah dan pihak-pihak perusahaan yang menggunakan Jalan Arifin Ahmad hendaknya mencari solusi secepatnya dalam membuka jalan yang sudah lama ditinggal ini,” kata dia.
Busari menyebutkan, kondisi jalan tersebut saat ini benar-benar tidak bisa lagi dilewati. Hanya saja body jalan masih tetap ada sampai saat ini. Sama halnya dengan jembatan juga tidak ada lagi karena telah roboh dulunya. Yang tersisa kini hanya puing-puing.
Dirinya bersama Camat Medang Kampai Muhammad Zakir dan beberapa tokoh masyarakat sudah menceritakan hal ini kepada pihak perusahaan dan pemerintah daerah. Pihaknya ingin melakukan mediasi kepada perusahaan-perusahaan yang ada di Medang Kampai untuk didiskusikan karena Jalan Arifin Ahmad semakin padat.
“Hal ini sangat mendesak. Tidak henti-hentinya kami mencari cara untuk membantu menyelamatkan warga dari kecelakaan-kecelakaan di Jalan yang sampai saat ini ini masih terus terjadi,” uca Busari.
Dia menambahkan, Pemerinrah Kota Dumai memang bertekad ingin merangkai sepanjang pantai-pantai yang di Kecamatan Medang Kampai. Namun, membuka akses jalan lama tersebut belum masuk dalam perencanaan. Masyarakat berharap sambungan jalan lama juga diperhatikan, sehingga dua kelurahan tersebut bisa terhubung kembali.
Hal ini juga sudah disampaikan warga kepada Wali Kota Dumai Zulkifli AS saat berkunung ke daerah tersebut baru-baru ini.[yus]
Komentar Anda :