Breaking News
Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita | Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes | Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong | Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal | Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM | AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023 Sabtu, 27 April 2024

 
Sebut Agama Musuh Pancasila, Fadli Zon: Bubarkan BPIP!
Rabu, 12-02-2020 - 12:33:21 WIB

JAKARTA – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon geram dengan pernyataan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Profesor Yudian Wahyudi yang menyebut musuh terbesar Pancasila itu agama saat diwawancarai salah satu media nasional.

Menurut Fadli, Kepala BPIP tuna sejarah dan tidak mengerti Pancasila. Soalnya, ia membenturkan agama sebagai musuh terbesar Pancasila. Makanya, Fadli emosinya tersulut sehingga meminta BPIP supaya dibubarkan.

"Bubarkan sajalah BPIP ini, karena justru menyesatkan Pancasila dan mengadu domba anak bangsa," kata Anggota DPR RI ini lewat Twitter yang dikutip pada Rabu, 12 Februari 2020.

Sedangkan, Ketua Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan BPIP itu Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. Anehnya, seorang profesor yang memimpin BPIP malah menuding agama adalah musuh Pancasila.

"Sepertinya Prof Yudian ini beraliran Komunis hingga menempatkan Agama sebagai musuh Pancasila yg mengakui Ketuhanan. Jangan benturkan agama dengan Pancasila," kata Ferdinand.

Padahal, kata dia, dalam sila pertama Pancasila diakui bahwa Tuhan Yang Maha Esa. Maka, kalau bukan agama kira-kira bagaimana pandangan Ketua BPIP terhadap sila pertama tersebut.

"Artinya, Pancasila itu ada salah satunya karena adanya Agama. Yang begini tak dipahami seorang Prof Kepala BPIP? Bubarkan saja BPIP itu!," tegasnya.

Menurut dia, menyalahkan agama itu doktrin komunis. Kemudian, membenturkan agama dengan Pancasila jelas sesat karena keduanya saling mengikat dan saling mengisi.

"Seorang Profesor tak mampu memahami mana yang disebut implementasi keagamaan dan mana yang disebut agama. Ujungnya menyalahkan agama," tuturnya. [VIVA]




 
Berita Lainnya :
  • Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
  • Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
  • Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
  • Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
  • Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
    #2 Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
    #3 Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
    #4 Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
    #5 Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
    #6 AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023
    #7 Visa Jemaah Calon Haji Riau Dicetak, 6 Kloter Sudah Selesai
    #8 Penetapan NIP PPPK Pemprov Riau 2023 Masih Diproses BKN
    #9 Kisah Sulit Melaksanakan Haji di Zaman Khalifah Umar Bin Khattab
    #10 Thailand akan Bangun Gedung Tertinggi di Dunia, Ingin Kalahkan Burj Khalifa
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved