Breaking News
Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita | Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes | Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong | Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal | Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM | AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023 Sabtu, 27 April 2024

 
Proyek Pengerjaan Jaringan Irigasi D.I. Kelayang, Inhu Diduga Dikerjakan Asal Jadi
Sabtu, 06-06-2020 - 14:19:44 WIB

INHU - Pengerjaaan proyek yang asal-asalan masih menjadi hal yang menggiurkan bagi segelintir oknum Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Kontraktor dan Konsultan Pengawas demi “MENILAP” uang rakyat kekantong pribadi.

Contohnya, Proyek Pembangunan Jaringan Irigasi D.I.Kelayang, Kabupaten Indragiri Hulu Tahun 2020 Tahap 2 dari Kementrian PUPR yang berlokasi di Desa Kelayang dan Desa Lubuk Sitarak, Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau,  diduga dikerjakan asal jadi karna dikerjakan kurang pengawasan dan pekerjaan diduga tidak sesuai spec dan bestek.

Di lokasi proyek yang disinyalir bernilai milyaran rupiah yang bersumber dari dana APBN ini, sejak hampir dua bulan proyek ini dikerjakan tak ditemukan papan nama (plang proyek) sehingga terkesan menyembunyikan pekerjaan dari pengawasan masyarakat meskipun aturan mewajibkan pelaksana kegiatan memajang papan nama kegiatan.

Hal ini diduga kuat sengaja di lakukan oleh oknum kontraktor untuk mengelabui masyarakat, demi meraup keuntungan yang sebesar-besarnya.

Proyek peningkatan jaringan irigasi berupa Saluran Tertier, Semenisasi jalan, dan lain-lainnya yang dikerjakan oleh rekanan kontraktor pelaksana dikawasan Desa Kelayang dan Desa Lubuk Sitarak, Kecamatan Rakit Kulim tidak ditemukan plang proyek, selain itu juga tidak memperdulikan mutu.

Proyek tersebut diduga dikerjakan “asal jadi” tanpa memperdulikan standar mutu dan ketahanan proyek. Pada struktur bangunan diduga pembangunan nya tidak sesuai spek dan gambar serta mutu bangunan.

Patut diduga telah terjadi “Kongkalikong” antara Kontraktor, Kosultan Pengawas Lapangan, dan pihak PU sendiri.

Hal ini disampaikan masyarakat kepada media ini. Salah seorang masyarakat Desa Kelayang, Kecamatan Rakit Kulim, Nur Rohman (47) menyampaikan keluhan warga tersebut, Kamis (4/6/2020). Keberanian Nur Rohman mengungkap patut diacungkan jempol karna dari pantauannya, kegiatan pembangunan peningkatan jaringan irigasi ini terkesan menutupi dari pengawasan masyarakat dan pihak kontrol sosial lainnya, salah satunya papan plang proyek belum terpampang, sementara pengerjaannya sudah berjalan hampir dua bulan, katanya.

"Sudah hampir dua bulan pengerjaan proyek ini dilaksanakan, belum tampak papan plang proyek dilokasi, dan baru terlihat kemaren, sehingga masyarakat menduga proyek tersebut proyek siluman. Masyarakat tidak tau perusahaan apa yang mengerjakan, perusahaan dari mana serta berapa biayanya. Inilah yang menjadi perbincangan hangat dan pertanyaan masyarakat", ujarnya.

Selain itu kata Nur Rohman, banyak struktur bangunan yang ia temukan tidak sesuai spec dan bestek. Dilapangan ditemukan pekerja borongan bekerja asal jadi untuk mengejar target. Mereka dibiarkan bekerja sendiri tanpa ada pengawasan baik dari kontraktor, konsultan proyek maupun dari pihak PU sendiri, sehingga mutu atau kualitas proyek perlu dipertanyakan, ungkap pria yang biasa mengerjakan pekerjaan sejenis.

Untuk itu katanya, masyarakat meminta pihak terkait segera turun tinjau kelapangan, selidiki apa yang saya sampaikan dan saya siap untuk menunjukkan titik-titik pembangunan yang dikerjakan asal jadi tersebut, harapnya.

Sementara kontraktor proyek, Wahyu, dikonfirmasi Kamis (4/6/2020) mengaku sedang berada dilokasi proyek. Terkait papan nama proyek, ia mengatakan ada dan sudah terpampang dilokasi. Sementara terhadap tudingan warga yang menduka pembangunannya asal jadi dan tidak sesuai Spec dan bestek, kalau memang tidak sesuai saya siap memperbaiki, sebutnya.

"Sebagai kontraktor pelaksana CV Kirana Karya, dengan nilai proyek sebesar Rp 7,75 milyar jikalau memang tidak sesuai kita siap memperbaiki", katanya.  (ASH)



 
Berita Lainnya :
  • Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
  • Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
  • Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
  • Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
  • Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Indra Mukhlis Adnan Berpulang, Ketua DPRD Inhil Ikut Berduka Cita
    #2 Kepala Bayi Putus Tertinggal di Rahim Ibu, Polisi Duga Ada Kelalaian Nakes
    #3 Oknum Wartawan Ini Menjadi Otak Investasi Bodong
    #4 Panen Raya Melon di Siak Kecil, Bupati Ajak Kelola Lahan Secara Optimal
    #5 Amnesty International: Artificial Intelligence Jadi Ancaman Baru bagi HAM
    #6 AS Akui Israel Bunuh dan Lukai 80.000 Warga Palestina di Gaza hingga Akhir 2023
    #7 Visa Jemaah Calon Haji Riau Dicetak, 6 Kloter Sudah Selesai
    #8 Penetapan NIP PPPK Pemprov Riau 2023 Masih Diproses BKN
    #9 Kisah Sulit Melaksanakan Haji di Zaman Khalifah Umar Bin Khattab
    #10 Thailand akan Bangun Gedung Tertinggi di Dunia, Ingin Kalahkan Burj Khalifa
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved