Dermaga A Pelabuhan Dumai Alami Pendangkalan, Daftar Tunggu Kapal Kargo Makin Lama
Rabu, 03-03-2021 - 19:38:07 WIB
DUMAI - Pengguna jasa Pelabuhan Dumai, terutama yang ingin melaksanakan aktivitas bongkar muat di Dermaga A, mengeluhlah makin lamanya daftar tunggu untuk bisa sandar.
Mereka menyebutkan bahwa daftar tunggu untuk sandar di Dermaga A makin panjang. Bisa mencapai sepekan dan bahkan bisa juga lebih. Hal itu tentunya akan makin memberatkan pihak pengguna jasa pelabuhan, karena makin membengkaknya biaya operasional kapal.
Ketua Indonesian National Shipowners' Association (INSA) Kota Dumai Herman Buchari membenarkan keluhan pengguna jasa pelabuhan. Hal itu dinilainya sangat urgen untuk segera mencari solusinya.
Laporan yang diterimanya menyebutan, kapal kargo semakin panjang waktu tunggu sandarnya, karena Dermaga A mengalami pendangkalan dan dalam perbaikan. Sekarang kapal kargo diarahkan ke Dermaga C. Dimana. Dermaga C prioritasnya untuk kapal curah kering dan kontainer.
"Harapan kami semoga perbaikan dan pengerukan segera dilaksanakan di Dermaga A. Sebelumnya, yang telah dikeruk adalah Dermaga B dan C," ujar Herman Buchari,
Solusi yang ditawarkan Herman Buchari saat ini adalah agar pengaturan sandar kapal di Dermaga C mutlak dilakukan. Sebab, Dermaga C saat ini disandari kapal curah kering, kapal cargo, dan kontainer
Dia berharap tidak ada perbedaan prioritas untuk kapal-kapal yang sandar. Apalagi, tidak diharapkan adanya kapal yang dikeluarkan dari dermaga sebelum selesai bongkar muat.
Humas PT Pelindo Dumai Syafie ketika dikonfirmasi menegaskan bahwa Dermaga A itu peruntukannya adalah untuk kapal-kapal kecil. Kapal-kapal besar itu sandar di Dermaga C.
"Karena peruntukannya untuk kapal kecil, maka dermaga tersebut belum masuk kategori dangkal. Untuk itu, mari kita duduk bersama untuk membahas bila ada keluhan-keluhan pengguna jasa pelabuhan," ujarnya.
Setelah program pengerukan di Dermaga B dan C, pihak Pelindo mengaku belum punya program untuk pengerukan dalam waktu dekat, terutama di Dermaga A. Meskipun demikian, diakuinya bahwa pihaknya terus mengadakan kajian segala hal di pelabuhan. Pihaknya terus berupaya untuk melakukan pembenahan dan perbaikan dalam meningkatkan pelayanan.*[yus]
Komentar Anda :