Breaking News
Ini Penjelasan BMKG Soal Penyebab Kabut Asap di Riau | Waspada Kelangkaan Pangan Akibat Perubahan Iklim dan Geopolitik Dunia | Terkait Postingan Pungli di Perawang, Personil Polsek Tualang Lakukan Patroli | Cegah Stunting! Forikan Siak Gelar Penyuluhan Stunting Bagi Kader Posyandu | Daftar Harga Bahan Olahan Karet di Riau Bervariasi | 14 Tahun Jadi Guru Honor, Akhirnya Era Santi Terima SK PPPK Dari Bupati Siak Minggu, 1 Oktober 2023

 
Tersertifikasi ISO 27001, Platform SATUSEHAT Diakui di 100 Negara
Minggu, 06-08-2023 - 09:42:40 WIB

PEKANBARU - Platform SATUSEHAT milik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah berhasil mendapatkan ISO 27001:2013. Dengan demikian platform tersebut telah resmi diakui secara internasional oleh 100 negara.

Sertifikat ISO 27001:2013 atas platform SATUSEHAT diserahkan langsung oleh PT CBQA Global Indonesia kepada Pusdatin-DTO di gedung Kemenkes, Jakarta

Sekretaris Jenderal Kemenkes Kunta Wibawa Dasa Nugraha mengatakan platform SATUSEHAT merupakan salah satu wujud transformasi sistem kesehatan di bidang teknologi kesehatan. Platform ini mengintegrasikan suatu big data yang dibutuhkan untuk layanan kesehatan.

"Kita integrasikan antara data-data pasien di rumah sakit, di Puskesmas, di klinik, dan di laboratorium kesehatan masyarakat, sehingga pasien bisa dengan mudah mengakses riwayat kesehatanya di fasilitas kesehatan yang berbeda," ujarnya pada Sosialisasi Dashboard SATUSEHAT dan Serah Terima ISO 27001:2013 di gedung Kemenkes, Jakarta, dikutip Sabtu (5/8/2023).

ISO 27001 ini menunjukkan bahwa secara manajemen dari pengelolaan dan pengamanan platform SATUSEHAT sudah berstandar Internasional. Hal ini, menurutnya, satu langkah besar untuk menunjukkan bahwa SATUSEHAT sudah aman.

"Kita tetap harus melakukan terus-menerus evaluasi dan juga perbaikan-perbaikan sehingga rasa aman dan nyaman bagi masyarakat itu tercipta, dan kondisi kalau ada sesuatu yang merugikan itu bisa kita kendalikan," ungkap Sekjen Kunta.

Chief Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes Setiaji mengatakan Kementerian Kesehatan berkomitmen mengintegrasikan data 11 ribu fasilitas kesehatan. Saat ini sudah sekitar 150 fasilitas kesehatan yang secara live mengirimkan datanya dan sudah disajikan ke dalam dashboard SATUSEHAT.

Dalam dashboard itu berisikan data-data pelayanan kesehatan sehingga pemerintah daerah maupun fasilitas kesehatan bisa mengakses data tersebut. Seperti halnya pada saat COVID-19 Indonesia punya dashboard data vaksin yang bisa diakses bersama-sama.

"Untuk mengamankan data-data platform SATUSEHAT, tahun ini Kemenkes telah melakukan inisiasi untuk mensertifikasi platform tersebut menggunakan ISO 27001. Sertifikasi tersebut memastikan bahwa pengelolaan data dan pengamanan data yang ada di platform SATUSEHAT telah menggunakan standar yang diakui secara internasional," ucap Chief Setiaji.

Dalam proses mendapatkan ISO 27001 dilakukan penyusunan mulai dari perencanaan, asesmen, dan review. Setelah melalui proses tersebut telah dinyatakan bahwa platform SATUSEHAT milik Kemenkes  telah lulus mendapatkan sertifikat ISO 27001.

"Penting bagi kita, pertama, menginformasikan ke masyarakat bahwa platform SATUSEHAT sudah mengikuti standar prosedur keamanan yang baik. Kemudian ini juga kita informasikan ke masyarakat mengenai pentingnya informasi data yang bisa diakses melalui SATUSEHAT," katanya.

Direktur PT CBQA Global Indonesia Anwar Siregar menjelaskan platform SATUSEHAT ini sudah aman dan bisa diakses baik nasional maupun internasional. Harapannya platform SATUSEHAT ini menjawab kebutuhan masyarakat terkait bagaimana rekam medis mereka bisa diakses kapanpun dan di manapun, serta masyarakat merasa data mereka betul-betul terjamin keamanannya.

ISO 27001:2013 ini bukan tahapan akhir dan bukan menunjukkan semuanya baik-baik saja, melainkan hal ini sebagai langkah awal menuju pengamanan yang lebih baik lagi.

"Sertifikat ISO 27001:2013 yang diperoleh Kemenkes ini tidak hanya berlaku di Indonesia, tapi juga diakui di 100 negara. Kami mengucapkan selamat atas tersertifikasinya platform SATUSEHAT denga ISO 27001:2013," ungkap Anwar.

(Mc-Riau)




 
Berita Lainnya :
  • Ini Penjelasan BMKG Soal Penyebab Kabut Asap di Riau
  • Waspada Kelangkaan Pangan Akibat Perubahan Iklim dan Geopolitik Dunia
  • Terkait Postingan Pungli di Perawang, Personil Polsek Tualang Lakukan Patroli
  • Cegah Stunting! Forikan Siak Gelar Penyuluhan Stunting Bagi Kader Posyandu
  • Daftar Harga Bahan Olahan Karet di Riau Bervariasi
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Ini Penjelasan BMKG Soal Penyebab Kabut Asap di Riau
    #2 Waspada Kelangkaan Pangan Akibat Perubahan Iklim dan Geopolitik Dunia
    #3 Terkait Postingan Pungli di Perawang, Personil Polsek Tualang Lakukan Patroli
    #4 Cegah Stunting! Forikan Siak Gelar Penyuluhan Stunting Bagi Kader Posyandu
    #5 Daftar Harga Bahan Olahan Karet di Riau Bervariasi
    #6 14 Tahun Jadi Guru Honor, Akhirnya Era Santi Terima SK PPPK Dari Bupati Siak
    #7 Pemkab Rokan Hulu Umumkan Pemenang Lomba Sayembara Logo HUT Rohul ke 24
    #8 Modal KTP Saja, Warga Siak Sudah Bisa Berobat Gratis
    #9 Patroli Udara Karhutla, Wilayah Kabupaten Siak Nihil Titik Api
    #10 Kapolres Pelalawan Pimpin Apel Kesiapan Penanggulangan Bencana dan Karthutla
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved