Breaking News
Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Tidak Selundupkan Air Zamzam, Ini Risikonya | 28 Jemaah Calon Haji Riau Mengundurkan Diri, Ini Alasannya | Dokter Ridho Layak Maju di Pilkada Dumai 2024 | Tertarik Sejarah dan Budaya Melayu, BEM se-Indonesia Berkunjung ke Kabupaten Siak | Resmi Dibuka POPDA Kabupaten Siak 2024, Ini Harapan Bupati Alfedri | Satpol PP Pekanbaru Tempatkan Personel di Lokasi Rawan Pengemis Senin, 13 Mei 2024

 
Cara Mensucikan Tanah yang Terkena Najis dalam Fikih
Kamis, 29-12-2022 - 14:58:03 WIB

JAKARTA -- Islam merupakan agama yang sangat peduli terhadap kebersihan. Maka sarana-sarana pembersih sangat diperhatikan dalam tatanan fikih, termasuk tanah.

Abdul Qadir Muhammad Manshur dalam buku Panduan Shalat An-Nisaa menjelaskan, apabila tanah terkena najis maka disucikannya dengan menyiramkan air pada tempat najasah.

Abu Hurairah meriwayatkan bahwa seorang Badui berdiri dan kencing di dalam masjid. Orang-orang pun mencacinya, namun Rasulullah SAW bersabda, "Biarkanlah dia dan tumpahkanlah seember air pada air kencingnya. Sesungguhnya kalian diutus untuk memudahkan dan kalian tidak diutus untuk menyulitkan,".

Ini apabila tanah belum mengering. Rasulullah SAW telah memerintahkan untuk segera menyiramnya dengan air agar menjadi suci. Adapun apabila tanah dibiarkan sampai mengering dan bekas najasah hilang, maka kekeringan tanah itu telah menyucikannya.

Ibnu Umar berkata, "Dulu anjing-anjing kencing di dalam masjid serta datang dan pergi pada masa Rasulullah SAW. Dan mereka sama sekali tidak menyiramnya,". HR Bukhari dan Abu Dawud.

Dan Abu Qilabah berkata, "Kesucian tanah adalah kekeringannya,". Ini semua apabila najasah berbentuk cair. Adapun apabila najasah berbentuk padat sehingga ia memiliki bentuk, maka ia tidak menjadi suci kecuali dengan kehilangan atau perubahan wujudnya.


Sumber
Republika




 
Berita Lainnya :
  • Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Tidak Selundupkan Air Zamzam, Ini Risikonya
  • 28 Jemaah Calon Haji Riau Mengundurkan Diri, Ini Alasannya
  • Tertarik Sejarah dan Budaya Melayu, BEM se-Indonesia Berkunjung ke Kabupaten Siak
  • Resmi Dibuka POPDA Kabupaten Siak 2024, Ini Harapan Bupati Alfedri
  • Satpol PP Pekanbaru Tempatkan Personel di Lokasi Rawan Pengemis
  •  
    Komentar Anda :

     
    Berita Terkini Indeks
    #1 Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Tidak Selundupkan Air Zamzam, Ini Risikonya
    #2 28 Jemaah Calon Haji Riau Mengundurkan Diri, Ini Alasannya
    #3 Tertarik Sejarah dan Budaya Melayu, BEM se-Indonesia Berkunjung ke Kabupaten Siak
    #4 Resmi Dibuka POPDA Kabupaten Siak 2024, Ini Harapan Bupati Alfedri
    #5 Satpol PP Pekanbaru Tempatkan Personel di Lokasi Rawan Pengemis
    #6 Realisasi Pajak Kendaraan Bermotor di Riau Masih Rendah, Ini Penyebabnya
    #7 Sebelum Berangkat, Jamaah Haji Jangan Lupa Bawa Obat-obatan Ini
    #8 Biadab! Israel Bunuh 300 Ulama dan Hancurkan 500 Masjid di Gaza
    #9 442 Jemaah Calon Haji Pekanbaru Diberangkatkan ke Batam Dalam Tiga Kali Penerbangan
    #10 LAMR Laksanakan Tunjuk Ajar yang Diikuti Ratusan Pelajar SMA se-Kabupaten Pelalawan
     

    Riautrust.com adalah media online yang melayani informasi dan berita dengan mengutamakan kecepatan serta kedalaman informasi. Selengkapnya

    free html hit counter
     
    Quick Links
     
    + Home
    + Redaksi
    + Disclaimer
    + Pedoman Berita Siber
    + Tentang Kami
    + Info Iklan
     
    Kanal
     
    + Riau Region
    + Politik
    + Ekbis
    + Metropolitan
    + Peristiwa
    + Nasional
    + Sport
    + SainsTech
    + Showbiz
    + Mozaik
    + Lifestyle
    + Internasional
    + Indeks
     
     

    Alamat Redaksi/Pemasangan iklan:

     
    Komplek Beringin Indah
    Jalan Kulim No. 121, Pekanbaru, Riau
    (0761)63515 - 0812-76-47104

    iklan_riautrust@yahoo.com
    redaksi_riautrust@yahoo.com
    www.riautrust.com
     
    Copyright © 2023 riautrust.com, all rights reserved